dewacinta dewacinta dewacinta dewacinta dewacinta dewacinta dewacinta nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 nara69 bnb69 bnb69 slot777 perahu4d perahu4d perahu4d perahu4d perahu4d perahu4d https://zoloft75.com/ https://belarakyat.com/data/ https://belarakyat.com/mahjong/ https://belarakyat.com/pp/ https://styledbyrida.com/ https://vendors.ovutest.co.id/ph/ https://vendors.ovutest.co.id/totos/ https://vendors.ovutest.co.id/bts/ https://www.dejavato.or.id/assets/upload/files/tpl/ https://www.dejavato.or.id/assets/upload/files/eskum/ https://www.dejavato.or.id/assets/upload/files/logs/
Kunjungan Ke Museum Gumuk Pasir Parangtritis Bantul Yogyakarta – SMP Negeri 2 Sedayu

Kunjungan Ke Museum Gumuk Pasir Parangtritis Bantul Yogyakarta

 

Hari Selasa, tanggal 21 September 2021 pukul 06.15 motorku melaju dari Gamping  menuju Jl.Parangtritis, karena hari ini ada acara yang  selenggarakan oleh Dinas Kebudayaan Kabupaten Bantul Kerjasama dengan MGMP IPS Kabupatan Bantul dan PGSP (Parangtritis Geomaritime Science Park). Di PGSP terdapat Museum Gumuk Pasir yang berbentuk kerucut dan memiliki 4 lantai dengan satu Lorong yang menghubungan dengan bangunan lain.  Peserta kegiatan ini ada sekitar 40 peserta yang terdiri dari Bapak/Ibu Guru IPS SMP Se kabupaten Bantul yang sudah mendaftarkan diri dan merupakan satu  perwakilan dari tiap  sekolah .

Sampai di lokasi  sekitar pukul 07.00 WIB,  setelah diukur suhu  oleh petugas kami memasuki lokasi Museum,  setelah itu menandatangani daftar hadir, oleh petugas kami dibagi masker, kaos,dan topi. Setelah melepas sepatu kami dipersilahkan masuk ke Studio Audiovisual. Di ruang tersebut  acara dimulai dengan do’a,   sambutan  dari Dinas kebudayaan Kabupaten Bantul,  dan  pihak PGSP. Setelah sambutan  kami diajak berkeliling di setiap bagian museum. Museum terbagi menjadi  4 Tema sesuai lantainya, yaitu:

  1. Lantai 1 bertema Geomaritime
  2. Lantai 2 bertema IPTEK
  3. Lantai 3 bertema Gumuk pasir
  4. Lantai 4 bertema Ufuk Parangtritis/Menara Pandang

Sedikit  profil tentang Museum Gumuk Pasir  merupakan museum  bertema kepesisiran  dan kemaritiman berbasis  informasi geospasial, khususnya gumuk pasir.Museum Gumuk Pasir berada di Depok, Parangtritis, Kretek, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, sebagai bagian dari PGSP atau Parangtritis Geomaritime Science Park yang dikelola oleh Badan Informasi Geospasial/BIG, Universitas Gadjah Mada , dan Pemerintah  Kabupaten Bantul yang berdiri pada tanggal 25 Agustus 2021 yang dulunya berupa Laboratorium Geopasial pesisir pantai  parangtritis dan pada tahun  2015 dilakukan pembenahan dan menjadi tempat wisata  musium  gumuk pasir. Dan pada  tanggal 30 Oktober  2017 dibuka Kembali dengan wajah baru., yang harapannya  dengan wajah barunya  museum Gumuk Pasir ini  diharapkan  mampu menjadi  sarana sosialisasi  hasil riset  kepesisiran  dan kemaritiman khususnya  untuk masyarakat pesisir.

Setelah berkeliling dan diberi penjelasan di berbagai  ruang di 4 lantai kami masuk Kembali ke ruang Audiovisual untuk diskusi dan Kuis tentang Gumuk pasir , tentang manfaat dan pelestariannya untuk kepentingan manusia. Manfaat gumuk pasir bagi kehidupan manusia diantaranya adalah:

  1. Benteng alami dari ombak besar bahkan tsunami
  2. Intrusi air laut
  3. Penampung air hujan/penyedia air tawar

Sekitar pukul 11.00 WIB setelah makan siang diskusi dilanjutkanlagi diluar museum dan sekaligus temu kangen dengan sesama guru IPS sekabupaten Bantul yang sudah lama tidak melakukan acara ourdoor karena Pandemi, tentu saja dengan protokol kesehatan. Hal yang bisa diambil kesimpulan dan manfaat dari kegiatan wajib kunjung museum terutama di Gumuk pasir ini adalah bisa menambah wawasan dan bisa menunjang untuk pengayaan  materi pembelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial khususnya  untuk Guru sehingga nanti bisa ditransfer ke peserta didik dalam kegiatan Belajar mengajar, disamping itu kita ikut melestarikan warisan budaya dengan wajib kunjung museum dan bisa ikut melestarikan gumuk pasir yang merupakan ICON PGSP agar tetap terjaga yang merupakan satu-satunya gumuk pasir di parangtritis  yang memiliki tipe Barchan/ bulan sabit yang ada di Asia Tenggara yang patut dibanggakan menjadi aset daerah Bantul provinsi Yogyakarta. Bagi semua masyarakat berbagai lapisan ditunggu kedatangannya di museum gumuk pasir beserta siswa atau keluarga dan gratis sebagai wahana rekreasi sekaligus menggali ilmu pengetahuan dan budaya, “salam  budaya”, “salam museum”.  Semoga  Alhamdulillah , semoga bermanfaat, Terimakasih.

KUNJUNGAN KE MUSEUM GUMUK PASIR
PARANGTRITIS BANTUL YOGYAKARTA

Berpose Bersama di ruang Audivisual lantai 1

Peyerahan cinderamata dari Dinas Kebudayaan kepada Ketua MGMP berupa buku tentang Museum
Diskusi dan kuis di Ruang Audiovisual
Gambar Gumuk pasir di Parangtritis dengan bentuk Barchan atau Bulan sabit satu-satunya di asia Tenggara
Gambar Lorong Ilmu Pengetahuan

 

Post by : Lastri Bintarum, M.Pd.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *